Pentagon Sebut Marinir China Lebih 30.000 Tahun 2020

Pentagon Sebut Marinir China Lebih 30.000 Tahun 2020

Militer.or.id – Pentagon Sebut Marinir China Lebih 30.000 Tahun 2020.

Prajurit Marinir Angkatan Laut China (PLA Navy) © USMC via Wikimedia Commons

Militer.or.id – Departemen Pertahanan AS (DoD) alias Pentagon memperkirakan jumlah personel Korps Marinir PLA untuk tumbuh menjadi lebih dari 30.000 pada 2020, tulis laporan DoD kepada Kongres AS, seperti dilansir dari IHS Jane.

Dirilis pada tanggal 16 Agustus 2018, laporan sepanjang 130 halaman menyatakan bahwa Korps Marinir PLA, yang saat ini diyakini sekitar 20.000 personel, akan terdiri dari tujuh brigade dalam dua tahun ke depan.

Pentagon dalam laporannya juga meyakini bahwa Korps Marinir PLA akan memperluas misinya untuk memasukkan operasi ekspedisi di negara asing, seperti Pasukan PLANMC saat ini sudah beroperasi di luar pangkalan militer PLA di Djibouti.

Laporan Pentagon juga menunjukkan bahwa PLANMC, yang memiliki markas yang baru dibentuk untuk perekrutan, pelatihan dan melengkapi Korps Marinir yang diperluas, juga dapat menggabungkan brigade penerbangan, yang bisa memberi dukungan transportasi helikopter organik dan kemampuan menyerang, sehingga akan meningkatkan amfibi dan kemampuan perang ekspedisi.

Sebelumnya, para pejabat dan ahli militer China berencana untuk meningkatkan jumlah Korps Marinir PLA dari 20.000 menjadi sekitar 100.000 personel demi melindungi jalur maritim dan kepentingan China yang terus berkembang di luar negeri.

“Korps Marinir PLA akan diingkatkan menjadi 100.000 personel, yang terdiri dari 6 (enam) brigade di masa depan untuk memenuhi misi baru dari negara kita”, menurut sumber, menambahkan bahwa jumlah personel Angkatan Laut PLA juga akan tumbuh 15 persen. Angkatan Laut PLA sekarang diperkirakan berjumlah sekitar 235.000 personel.

Menjelang tujuan tersebut, Presiden China, Xi Jinping akhirnya berencana mengurangi sebanyak 300.000 dari jumlah personel Angkatan Darat PLA.

administrator
Menyebarkan berita berita <a><b>Militer Indonesia</b></a> dari media media mainstream Asia dan Indonesia. Mendambakan Kekuatan Militer Indonesia menjadi salah satu yang disegani kembali di kawasan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *