Militer.or.id : Berita Militer Indonesia dan Dunia

Presiden Jokowi ke Singapura Tingkatkan Kerjasama Bilateral

Militer.or.id – Presiden Jokowi ke Singapura Tingkatkan Kerjasama Bilateral.

Flypast F-16 TNI AU – RSAF di South Marina, 50 Tahun Friendship, 31/8/2017. (The RSAF)

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu, 6/9/2017 sore bertolak ke Singapura melalui Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma Jakarta, terbang dengan pesawat Kepresidenan RI-1, yang lepas landas sekitar pukul 15.15 WIB.

Ikut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan ini, antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Mendikbud Muhadjir Effendy.

Sebelumnya Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyebutkan Indonesia dan Singapura akan meningkatkan hubungan bilateral dan rasa saling percaya di antara kedua negara dalam memperingati 50 tahun hubungan kerja sama dua negara bertetangga.

“Kita akan meningkatkan hubungan bilateral kedua negara dan tema hubungan ini adalah peningkatan trust atau kepercayaan kedua negara tersebut,” ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, 5/9/2017.

Pramono menyebutkan saling percaya antara Indonesia dan Singapura semakin meningkat dan membaik dari waktu ke waktu.

“Jadi ‘trusted’ ini diperlukan sebagai negara tetangga terdekat,” ujarnya.

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke Singapura tanggal 6-7 September 2017. “Ini dalam rangka peringatan 50 tahun hubungan Indonesia dan Singapura,” ujar Pramono Anung.

Dalam acara peringatan 50 tahun hubungan Indonesia- Singapura, ada beberapa acara yang sudah disiapkan, termasuk peningkatan kerja sama bilateral dalam bidang ekonomi antara lain pengembangan ekonomi digital yang saat ini berkembang pesat.

“Juga ada beberapa kegiatan antara Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Presiden Jokowi, yang biasanya diadakan di Istana Kepresidenan, nanti akan dilakukan outdoor seperti saat Presiden Jokowi bertemu dengan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull,” ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (Antara).

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *