Angkatan Laut Prancis Segera Upgrade Exocet ke Blok 3C

Tiga versi utama Exocet, dari atas SM39 versi kapal selam, MM40 versi kapal permukaan dan AM39 versi pesawat udara. © Mueiemax via Wikimedia Commons

Militer.or.id – Angkatan Laut Prancis (Marine Nationale) akan segera menerima upgrade besar untuk rudal anti-kapal yang ikonik dengan upgrade Exocet Blok 3C baru akan membawa sistem pencari digital pada rudal MM 40, seperti dilansir dari laman Navy Recognition.

Sebutan varian “Blok 3C” baru-baru ini muncul dalam banyak dokumen publik seperti dengar pendapat publik di Majelis Nasional Perancis atau dalam dokumen-dokumen hukum perencanaan militer.

Menurut Navy Recognition, Angkatan Laut Prancis kini mempelajari lebih lanjut tentang Exocet MM 40 Blok 3C ini. Sementara untuk Exocet MM 40 Block 3 sudah lama dikenal, namun hampir tidak ada informasi mengenai varian 3C sejauh ini.

Angkatan Laut Prancis menjelaskan bahwa C merujuk pada “Coherent” dimana Exocet MM 40 Blok 3C akan mengintegrasikan sistem pencarian koheren atau digital terbaru yang memungkinkan pemrosesan yang lebih efisien dan peningkatan kinerja rudal.

Angkatan Laut Prancis melengkapi lini fregat utama dengan kapasitas Exocet MM 40 Blok 3C atau (B3C) baru ini. Ini akan mengakuisisi 15 rudal baru dari 2019/2020 dan memodernisasi stok yang ada untuk menghomogenkan seluruh armada rudal MM40. Lebih lanjut, Angkatan Laut Perancis menjelaskan bahwa modernisasi akan terdiri dalam manajemen rudal usang dan dalam peningkatan kinerja stok rudal yang ada.

Sementara itu Navy Recognition memperkirakan jangkauan atau kecepatan rudal tidak mungkin berubah bila dibandingkan dengan varian Blok 3 yang ada saat ini, karena itu akan hanya ditingkatkan dengan pencari IIR (pencitraan infra merah) baru yang akan memungkinkan rudal untuk dapat mengenali profil kapal permukaan.

Ini sangatlah penting, sama halnya dengan rudal anti-kapal generasi baru seperti NSM buatan Norwegia (Kongsberg) atau LRASM buatan Amerika (Lockhed martin), MM 40 B3C berpotensi dapat mengenali target dalam sebuah grup kapal dan berdampak pada area tertentu dari kapal permukaan yang ditargetkan saja misalnya anjungan, hanggar helikopter, senjata atau sistem sensornya.

Dengan menggunakan teknik pemrosesan gambar tingkat lanjut, bentuk target dapat digunakan untuk menemukan bagian yang paling rentan ke arah mana rudal itu akan dikemudikan.

Badan Pengadaan Pertahanan (DGA) asal Prancis, perancang dan produsen rudal MBDA menolak untuk memberikan komentar terkait upgrade pada Exocet MM 40 Blok 3C ini.

Tentang Exocet MM 40 Blok 3

Sistem senjata Exocet MM 40 Block 3 adalah generasi terbaru dari keluarga Exocet yang diluncurkan dari kapal perang permukaan dan telah dalam layanan operasional dengan beberapa angkatan laut di dunia.

Exocet MM 40 Block 3 memberikan peningkatan kinerja operasional dan peningkatan teknologi, sambil meminimalkan dampak pada biaya untuk pengadaan dan dukungan logistik.

Modul perangkat lunak Perencanaan Misi Exocet MM40 Block 3 akan secara otomatis menghitung rencana keterlibatan dalam mendukung keputusan pengaktifan.

Fleksibilitas rudal anti kapal (AShM) Exocet MM 40 Blok 3 telah semakin diperkuat oleh keakuratan paket navigasi baru, memungkinkan pendekatan lintasan 3D yang sudah di optimalkan dan terminal serangan dari azimuth berbeda, lewat ketinggian permukaan laut yang sangat rendah secara simultan menuju target. Panduan terminal bergantung pada sistem pencari aktif J-band yang canggih untuk membedakan dan memilih target di laut serta menggunakan GPS untuk akurasi target darat.

Exocet MM 40 Block 3 kompatibel dengan sebagian besar aset dukungan logistik yang sudah dalam layanan. Sistem peluncur rudalnya bisa dioperasikan dengan semua versi MM 40, sehingga memungkinkan kelancaran transisi ke Blok 3.

Spesifikasi dasar:

• Berat: 780 kg
• Panjang: Kurang dari 6 m
• Kecepatan: Subsonik tinggi
• Jangkauan: Efektif 200 km
• Misi: Anti-kapal permukaan, kemampuan operasi serangan pesisir dan darat